Jumat, 22 September 2023

Hasto Berikan Sosialisasi Stunting Pada 100 Ibu PMI

Aan
- Jumat, 8 September 2023 | 17:10 WIB
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI Hasto Wardoyo memberikan sosialisasi tentang stunting pada seratus Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang bekerja di perusahaan sawit
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI Hasto Wardoyo memberikan sosialisasi tentang stunting pada seratus Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang bekerja di perusahaan sawit

PONTIANAKNEWS.COM (SIMUNJAN) - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI Hasto Wardoyo memberikan sosialisasi tentang stunting pada seratus Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang bekerja di perusahaan sawit Tradewinds Plantation Ladang Ladong Simunjan, Sarawak Malaysia, Jumat (8/9).

Sosialisasi tentang stunting diberikan pada PMI sebagai upaya agar anak-anak para PMI yang bekerja di Malaysia juga bisa tumbuh sehat dan cerdas.

"Presiden Jokowi memerintahkan ke kami (BKKBN) untuk keliling ke daerah perbatasan Indonesia buat mengecek apakah di perbatasan kondisi masyarakatnya sehat. Jika anak-anak tidak sehat, apalagi sampai berat badannya tak sesuai dengan pertumbuhan umur dan pendek, itu namanya stunting," ujar Hasto.

Baca Juga: Bupati Berjanji Tindak Tegas Pegawai Pemkab Ketapang Yang Konsumsi Narkoba

Dalam sosialisasi tersebut, cukup banyak PMI yang belum mengerti tentang stunting. Hasto pun menjelaskan pengertian stunting dengan caranya.

Sambil bergurau ia berinteraksi dengan para PMI. Bahkan beberapa kuis ia buat. Beberapa diantara pertanyaannya tentang stunting.

Salah satu PMI menjawab dengan benar pertanyaan itu. Hasto langsung memberikan hadiah uang sebesar Rp 5 ratus ribu pada PMI yang mampu menjawab pertanyaan dengan benar.

Baca Juga: Warga Perbatasan Serahkan Senjata Api Rakitan

Kata Hasto anak yang terpapar stunting akan tumbuh pendek, tidak cerdas dan mudah sakit. Keinginan presiden jangan sampai bangsa ini terdapat kasus stunting yang tinggi.

Oleh sebab itu, dihadapan para ibu PMI ia meminta agar anak-anak jangan sampai perkembangan anaknya tidak optimal karena stunting.

Dari hasil interaksinya dengan para ibu PMI rerata dalam pengaturan jarak kelahiran di sini sudah bagus yaitu di atas tiga tahun.

Dengan para orang tua baik ibu dan bapak bekerja, artinya secara ekonomi pondasinya bagus.

Baca Juga: Pemancing Di Ketapang Ditemukan Meninggal Dunia Karena Ini

Harapan dia, anak-anaknya kelak bisa di sekolahkan setinggi mungkin. Sehingga apa yang dicita-citakan baik orang tua dan anaknya bisa terwujud.

Di tempat sama perwakilan Tradewinds Plantation di Ladang Ladong Tuan Jamali memberikan apresiasi tinggi atas perhatian yang diberikan BKKBN terhadap para PMI. Terlebih Kepala BKKBN RI Hasto Wardoyo turun langsung untuk mengedukasi masyarakat Indonesia yang tengah bekerja di Tradewinds Plantation.

Halaman:

Editor: Aan

Tags

Terkini

Kodim 1710/Mimika Gelar Turnamen Tari Seka

Jumat, 22 September 2023 | 06:00 WIB

Danpuspom Yakinkan Kelancaran HUT TNI

Kamis, 21 September 2023 | 20:00 WIB

UNIQLO : C di Tokyo ala Alyssa Daguisé

Kamis, 21 September 2023 | 10:08 WIB

Peningkatan Tunjangan Kinerja Pegawai

Kamis, 21 September 2023 | 04:54 WIB

Penguatan Sistem Keamanan Laut Nasional

Rabu, 20 September 2023 | 08:00 WIB

Menhan Prabowo Dampingi Presiden RI Tinjau PT Pindad

Selasa, 19 September 2023 | 20:30 WIB

PLN Paparkan Konsep Transisi Energi Menuju COP28

Selasa, 19 September 2023 | 18:30 WIB

Festival LIKE di Arena Gelora Bung Karno

Selasa, 19 September 2023 | 16:00 WIB

IM3 Kembali Hadirkan Festival Musik PESTAPORA

Selasa, 19 September 2023 | 15:00 WIB
X