PONTIANAKNEWS.COM (BEIJING) -- Sebagai pemimpin industri di era produk tipe-n, JA Solar baru saja memasok panel surya tipe-n dengan volume 3 MW untuk proyek pembangkit listrik fotovoltaik (PV) Atae/Taejun/Yueun di Jindo-gun, Jeollanam-do, Korea Selatan.
Proyek tersebut berhasil tersambung dengan jaringan transmisi listrik pada Mei tahun ini. Maka, fasilitas ini menjadi pembangkit listrik PV pertama yang tersambung dengan jaringan transmisi listrik dan menggunakan panel surya tipe-n di Korea Selatan.
Sejak beroperasi, kinerja pembangkit listrik ini telah mendapat banyak pujian. (29 Agustus 2023).
Baca Juga: Ini Hasil Komitmen Pertemuan Menteri Kesehatan ASEAN Di Jakarta
JA Solar pertama kali merambah pasar Korea Selatan pada 2011 dan mendirikan sebuah kantor cabang di Seoul pada 2018.
Dengan produk berefisiensi tinggi dan layanan bermutu tinggi, JA Solar telah mempertahankan jangkauan yang baik di pasar PV lokal.
JA Solar juga memasok panel surya untuk proyek pembangkit listrik hibrida tenaga bayu-surya yang terbesar di Korea Selatan, serta menggarap proyek pembangkit listrik PV PERC tipe bifacial yang terbesar, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Warga Segel Kantor Desa Pesaguan Kanan, Begini Ceritanya .!!!!!.
Seri DeepBlue 3.0 JA Solar pun menjadi panel surya berefisiensi tinggi pertama yang berhasil meraih sertifikat KAS dan Sertifikat "Highly Durable Eco-friendly Solar Module".
Kedua pencapaian ini membuktikan daya saing yang baik dari produk JA Solar di pasar lokal.
Ke depan, JA Solar akan terus mengandalkan daya saing produk dan teknologinya agar pelanggan memperoleh layanan yang lebih baik di pasar lokal.
JA Solar juga ingin menggerakkan perkembangan pasar PV di Korea Selatan.(CC)
