PONTIANAKNEWS.COM (KETAPANG) - Kembali masyarakat digemparkan dengan penemuan mayat diduga korban pembunuhan. Kali ini masyarakat Desa Muara Jekak Kecamatan Sandai dihebohkan dengan penemuan jasad seorang perempuan yang diduga menjadi korban pembunuhan pada Selasa, (29 Agustus 2023).
Saat dikonfirmasi, Kapolres Ketapang AKBP Tommy Ferdian melalui Kasat Reskrim Polres Ketapang, AKP Fariz Kautsar membenarkan adanya penemuan mayat oleh masyarakat di Desa Muara Jekak Kecamatan Sandai.
"Saat ditemukan korban berjenis kelamin perempuan berinisial V yang merupakan warga Desa Pendamar Indah sudah meninggal dunia, korban ditemukan di sebuah lahan kosong," ungkapnya.
Baca Juga: Makna Ziarah Makam Tak Berubah Warga Tionghoa Sembahyang Leluhur Sore Hari
Ditambahkan Fariz setelah mendapat informasi tersebut, Kapolsek Sandai IPTU Alfada Imansyah SIK langsung mendatangi lokasi penemuan mayat tersebut untuk kemudian mengambil langkah-langkah sesuai prosedur.
Dari hasil penyelidikan, Fariz menjelaskan bahwa sebelumnya pada Senin (28 Agustus 2023) sekitar pukul 17.00 WIB, kakak korban bersama anaknya berangkat menjemput adiknya di Desa Muara Jekak. Namun, hingga maghrib kakaknya belum juga pulang, korban berangkat menyusul kakaknya menggunakan sepeda motor.
"Namun korban juga tidak kembali, akhirnya keluarga korban melakukan pencarian hingga malam hari tapi korban tidak juga ditemukan," jelasnya.
Baca Juga: HUT ke-34 IAI, Edi Harap Arsitek Punya Sense of Environment
Lebih lanjut dikatakan Fariz hingga keesokan harinya pada Selasa, (29 Agustus 2023) sekitar pukul 11.00 WIB, pihak keluarga yang melanjutkan pencarian akhirnya menemukan korban dalam kondisi sudah tidak bernyawa lagi di sebuah lahan kosong di Desa Muara Jekak Kecamatan Sandai.
"Selain ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia, motor yang digunakan korban juga belum ditemukan, selanjutnya Polsek Sandai setelah menerima laporan langsung melakukan pengecekan dan olah TKP serta membawa korban ke Puskesmas Sandai untuk dilakukan visum," tegasnya.
Fariz menambahkan, saat ini pihaknya masih akan terus melakukan penyelidikan lebih lanjut diantaranya adalah menghadirkan pelapor dan saksi saksi serta mengumpulkan alat bukti serta petunjuk lainnya agar kasus ini menjadi terang benderang.
Baca Juga: Ini Hasil Komitmen Pertemuan Menteri Kesehatan ASEAN Di Jakarta
"Kita terus selidiki kasus ini, semoga kita bisa secepatnya mengungkap kasus ini," tutupnya.(DH).
