PONTIANAKNEWS.COM (JAKARTA) - Industri fesyen lokal, khususnya fesyen muslim atau kerap disebut modest, kian berkembang pesat di Indonesia. Bahkan, menurut Kemenperin RI, Indonesia mempunyai peluang besar untuk menjadi produsen fesyen muslim berdaya saing global karena memiliki beragam UMKM lokal yang berkualitas.
Peluang ini lahir dari potensi belanja umat muslim dunia yang mencapai 295 miliar dolar AS, juga diperkuat dengan kinerja industri tekstil dan produk tekstil (TPT) nasional yang tumbuh 13,44% pada triwulanII 2022*. (28 Agustus 2023).
Data internal Tokopedia mencatat beberapa kategori produk seperti Dress Muslim Wanita, Perlengkapan Ibadah, Pakaian Muslim Anak, dan Pakaian Muslim Pria menjadi produk terpopuler dengan rata-rata kenaikan transaksi hampir 1,5 kali lipat di semester 1 2023 dibandingkan semester 2 2022.
Baca Juga: Polres Sanggau Lakukan Pemusnahan Barang Bukti Tindak Pidana Narkotika
Tokopedia melalui Aldhy Darmayo, selaku Head of Category Development Tokopedia, mengatakan bahwa “Tokopedia berkolaborasi dengan sederet pelaku usaha fashion muslim menggelar kampanye Muslim Fash Forward pada 21 Agustus-10 September 2023 menjadi upaya Tokopedia untuk menjadi platform yang inklusif, serta mengakomodasi seluruh kebutuhan masyarakat termasuk mempermudah masyarakat mengakses produk fashion muslim.
Kampanye ini berisi sederet produk fashion muslim untuk wanita, pria, dan anak dengan berbagai promo menarik, seperti flash sale mulai dari Rp1.000 dan clearance sale hingga 99%, serta berbagai promo eksklusif dari brand fashion terkurasi.
”Label fesyen DS Modest asal Kab.Bantul (D.I.Yogyakarta) dan Jenna; Kaia asal Kota Bandung (Jawa Barat) adalah contoh pegiat usaha lokal yang memanfaatkan platform digital Tokopedia untuk mengembangkan bisnisnya, salah satunya dengan berpartisipasi dalam kampanye Tokopedia Muslim Fash Forward.
Baca Juga: Edifier Berkolaborasi dengan Artis Hip-Hop Warren Hue
DS Modest, Manfaatkan Tokopedia untuk Jangkau Pasar Lebih Luas Pemilik usaha DS Modest, Annisa Herdyana, mengatakan, “Sejak bergabung di Tokopedia, DS Modest aktif mengikuti berbagai kampanye dan memanfaatkan beragam fitur yang dihadirkan Tokopedia seperti Cantik Fest, Muslim Fash Forward, TopAds, Bundling dan berbagai kampanye serta fitur lainnya.”
Annisa menambahkan, “Berkat memanfaatkan berbagai kampanye dan fitur Tokopedia, DS Modest dapat mencapai omzet hingga Rp150 juta per bulannya. Bahkan omzet kami bisa naik hingga 50% jika mengikuti kampanye khusus fesyen muslim dan tematik.”
Perjalanan bisnis DS Modest dari tahun 2016 hingga saat ini tentu saja melalui berbagai tantangan dari pegiat usaha sejenis lainnya. Karena itu, DS Modest terus berinovasi menghadirkan produk yang relevan dengan kebutuhan masyarakat seperti mukena dan sajadah travel berukuran mikro yang bahkan sukses mendapatkan sertifikat MURI sebagai peralatan ibadah terkecil.
Baca Juga: Latihan Rutin Kafilah Pontianak Guna Persiapan Lomba MTQ XXXI Kalbar
Dalam proses produksi berbagai produk fesyen dan hijab serta perlengkapan ibadah, DS Modest selalu menggunakan bahan berkualitas hasil kerja sama dengan maklon di Jawa Tengah hingga Jawa Barat.
“Kami juga turut memberdayakan UMKM di sekitar Yogyakarta untuk menghasilkan bahan-bahan berkualitas yang akan diolah menjadi berbagai produk fesyen hingga perlengkapan ibadah di DS Modest,” tambahnya.
Tokopedia pun mencatat sepanjang semester 1 2023, DS Modest melakukan pengiriman produk terjauh dari Kab. Bantul menuju Kota Banda Aceh.