Notification

×

FKUB Kubu Raya Siap Jaga Toleransi Antar Umat Beragama

Senin, 12 September 2022 | 05.28 WIB Last Updated 2022-09-12T12:36:09Z

 

FKUB Kubu Raya Siap Jaga Toleransi Antar Umat Beragama


PONTIANAK.COM (KUBU RAYA) - Untuk merawat dan menjunjung tinggi toleransi  antar umat beragama untuk hidup rukun dan damai maka Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB)  Kubu Raya melaksanakan kegiatan Forum Disccusion Grup (FGD ) di Hotel Dangau Jln. Ayani II pada hari Senin (12 September 2022).


Kegiatan di hadiri oleh Sekda Kubu Raya Drs.Yusran Anizam, Ketua FKUB  Kubu Raya Achmad Fathoni, Ketua  FKUB Provinsi Kalbar DR. Ismail Ruslan, S.Ag, Kapolres Kubu Raya Yang di wakili oleh Kasatbinmas Polres Kubu Raya Reflen Nainggolan dan Kesbangpol  Kubu Raya T.C.Lediyanto.


Sekda menjelaskan dalam sambutannya ,terbentuknya Kabupaten Kubu Raya yang sudah 15 tahun telah memberikan pengalaman dengan segala keterbatasan baik dari  SDM dan juga masalah pembiayaan, tapi kita wajib bersyukur dengan keterbatasan itu kita bisa mengejar ketertinggalan dari kabupaten yang lain. Hal ini bisa kita lihat dari indikator keberhasilan. Indikator itu adalah indikator di atas rata-rata Provinsi Kalbar. BPS  merilis bahwa IPM   Kubu Raya  di atas rata-rata Provinsi. Untuk   seluruh kabupaten kota, kita hanya tertinggal dari kota Pontianak dan kota Singkawang. Indikator ini bisa dilihat dari tingkat pendidikan, kesehatan  dan kesejahteraan.


Situasi kondusif harus kita ciptakan di kabupaten Kubu Raya,dan perlu melibatkan semua stakeholder yang ada di kabupaten ini.


“Situasi yang kondusif ini diharapkan bisa menarik investor untuk masuk ke kubu  raya sehingga mereka nyaman untuk berinvestasi dan  ini bisa berjalan dengan semangat kepong bakol  untuk  masyarakat yang lebih maju,” ucap Sekda Kubu Raya.


Modal sosial yang ada di Kubu Raya harus kita pertahankaan karena potensi konflik bisa di picu karena masalah ekonomi, politik dan terkait dengan faham-faham di kelompok masyarakat tertentu harus di waspadai, bahaya latin horizontal sangat terbuka adanya.


“Kubu Raya dengan berbagai macam suku yang ada yang kebetulan sudah tergabung di Perkumpilam Merah Putih (PMP) Kubu Raya  kita tidak melihat kekuranggan tapi menjadi kelebihan dengan semangat kepong bakol untuk mempercepat  pembangunan dan pelayanan yang maksimal bagi warga Kubu Raya,“  tambah Sekda.


Dalam Kegiatan ini FKUB juga  mendeklarasikan komitmen bersama . Deklarasi  yang di bacakan bersama-sama  berisi :


1. Kami warga Kubu Raya lintas Agama Budaya dan Etnik dengan menyatakan dengan sesungguh-sungguhnya dan setulus-tulusnya bahwa kami menjunjung tinggi  semangat bertoleransi dalam perbedaan demi terus terpelihara hidup rukun dan damai antar sesama umat beragama di Kubu Raya berdasa pada Peraturan Bersama Dua Menteri Agama dan Meteri Dalam Negeri No. 8 dan  No. 9 Tahun 2006.


      2. Tetap setia pada NKRI Bhineka Tunggal Ika Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. 


      Terkait adanya konflik yang terjadi terkait dengan ijin pembangunan tempat ibadah di wilayah lain jangan sampai terjadi disini  kalaupun ada, hal ini bisa di selesaikan dengan musyawarah kalaupun tidak tercapai akan dilakukan mediasi  agar kondisi toleran bisa terjaga dan terawat.


      “Hari ini kami dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Kubu Raya sengaja melaksanakan kegiatan Forum Grup Discussion (FGD) sebagai upaya terus merawat dan menjaga toleransi antar Umat beragama untuk hidup rukun dan demi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tercinta  ini,” ujar Ustad Ahmad Fathoni.


     Kegiatan ini melibatkan Tokoh-tokoh lintas  agama, Tokoh masyarakat Lintas Ethnis, Tokoh Masyarakat, Tokoh agama, Tokoh Pemuda  serta Tokoh Perempuan guna menyamakan persepsi dalam menjaga toleransi antar umat beragama khususnya di Kabupaten Kubu Raya. (Tim Liputan).


      Editor : Puput

×
Berita Terbaru Update