![]() |
Ketua MPW Pemuda Pancasila Kalimantan Barat, Abriansyah |
PONTIANAKNEWS. COM (PONTIANAK) - Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila (MPW PP) Kalimantan Barat mengelar Apel Akbar dan Deklarasikan Semangat Setia Pancasila di alun-alun Kapuas Pontianak, Jalan Rahadi Oesman Pontianak pada hari Minggu (24 Juli 2022).
Selain
dihadiri ratusan kader Pemuda Pancasila se-Kalimantan Barat, kegiatan apel
Akbar ini juga dihadiri Sekda Provinsi Kalbar, dr. Harrison, Sultan Pontianak,
Polda Kalbar, Polresta Pontianak, Pangdam XII/Tpr dan sejumlah ormas yang ada
di kota Pontianak.
Sekda
Provinsi Kalbar, dr. Harrison yang memimpin apel Kalbar MPW Pemuda Pancasila
Kalbar mewakili Gubernur Kalbar, Sutarmidji dalam sambutannya mengatakan bahwa,
peran pemuda sangat penting dan sangat diharapkan karena mereka merupakan
generasi penerus bangsa,dan peran pemuda di Kalbar cukup menonjol dalam menjaga
kondusifitas di wilayah Kalbar ini.
Untuk itu
lanjut Harrison, Pemuda Pancasila sendiri seharusnya menjadi pemuda pelopor
yang mempelopori pelaksanaan implementasi dari nilai-nilai dan ideologi
Pancasila tersebut. Pemuda Pancasila juga harus mampu menjaga keutuhan bangsa
dari faham-faham yang bertentangan dengan Pancasila.
Pemprov
Kalbar sangat mendukung dan mengapresiasi setiap kegiatan-kegiatan yang
dilakukan oleh pemuda kita, selain itu, Pemerintah Provinsi juga melakukan
pembinaan-pembinaan melalui Dinas Kepemudaan dimana Pemerintah dan pemuda ini
di harapkan dapat bersatu padu untuk membangun dan mendukung pembangunan yang
ada di Kalimantan Barat.
Sementara itu Ketua MPW Pemuda Pancasila Kalimantan Barat, Abriansyah mengatakan bahwa
pelaksanaan apel akbar MPW Pemuda Pancasila Kalbar ini adalah sebagai penguatan
Pemuda Pancasila dalam menjaga ideologi Pancasila.
"Makanya
tema yang kita diambil dalam apel akbar ini, ideologi Pancasila," kata O'ok
panggilan akrab Abriansyah.
Lebih lanjut
O'ok mengatakan bahwa, apel akbar ini
sebagai wujud Pemuda Pancasila dalam menjaga dan mempertahankan Pancasila dari
ancaman pihak-pihak yang ingin mengubah dasar negara kita dengan bentuk lain.
"NKRI
dan Pancasila adalah harga mati yang harus kita jaga dan kita
pertahankan," tegasnya.
Menurut
O'ok, pihaknya sudah mencium adanya gerakan ataupun oknum ormas yang mau
coba-coba mengganti dasar negara ke bentuk lain ini.
"Pemuda
Pancasila diharapkan menjadi garda terdepan untuk gerakan-gerakan yang anti
Pancasila dan yang ingin mengubah dasar negara ini dengan bentuk lain, dan
Pemuda Pancasila Kalbar juga diharapkan untuk bersatu padu dan bergerak bersama
untuk menumpas gerakan-gerakan yang anti Pancasila," pungkas O'ok.** (tim
liputan).
Editor : Putri