![]() |
Kapusdokkes Polri, Brigjen Pol Asep Hendradiana |
PONTIANAKNEWS.COM (JAKARTA) - Tim Disaster Victim Identifcation (DVI) Polda Sulawesi Selatan kembali mengidentifikasi korban kecelakaan KM Ladang Pertiwi 02. Satu orang korban tersebut diketahui merupakan seorang wanita bernama Rahama.
Hal tersebut
disampaikan Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Kapusdokkes) Polri, Brigjen
Pol Asep Hendradiana mengatakan, identifikasi satu jenazah tersebut melalui
data primer maupun sekunder.
"Teridentifikasi
melalui data primer yaitu gigi geligi dan sidik jari, serta data sekunder yaitu
properti," kata Asep dalam keterangan tertulisnya pada hari Minggu (5 Juni
2022).
Jenazah
merupakan warga Pulau Pamalikang Kelurahan Sabaru, Kecamatan Kalukuang
Masalima, Kabupaten Pangkep, dengan usia sekitar 70-75 tahun.
"Jenazah
diterima oleh Wakil Bupati Pangkep setelah dilakukan pemulasaraan jenazah dan
selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan di Kabupaten
Pangkep," katanya.
Dengan
teridentifikasinya jenazah atas nama Rahama, total sudah ada tiga jenazah
korban kecelakaan KM Ladang Pertiwi yang sudah teridentifikasi yakni pertama
atas nama Sitti Hajrah dan kedua atas nama Asni.
"Jumlah
penumpang 50 orang. Selamat 31 orang. Meninggal 4 orang. Sudah teridentifikasi
3 orang dan masih dalam pencarian 15 orang," ujarnya.
Sebelumnya,
KM Ladang Pertiwi 02 tenggelam pada Kamis, 12 Mei 2022 sekitar 10 nautical mill
(nm) di perairan selat Malaka.
KM Ladang
Pertiwi kecelakaan laut di perairan Selat Makassar setelah bertolak dari
Pelabuhan Rakyat Paotere, Kota Makassar, menuju Pulau Kalmas, Kabupaten
Kepulauan Pangkajene Kepulauan pada Rabu.
Kapal motor
dengan fisik kayu tersebut, menurut keterangan Syahbandar setempat, tidak
memiliki izin mengangkut penumpang dan barang, tapi hanya memiliki izin
menangkap ikan.
Polisi pun
sudah menetapkan nakhoda dan pemilik kapal sebagai tersangka. Keduanya terbukti
terlibat dalam unsur kelalaian yang menyebabkan tenggelamnya kapal tersebut.
(tim liputan).
Editor : Putri