![]() |
H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., bersama Direktur PT. BLKP, Randy Wahyudi Tjahjadi |
PONTIANAKNEWS.COM (PONTIANAK) – Peluncuran (Launching) Produk Merk "Lunar" dari PT. Bumi Lancang Kuning Pusaka (PT. BLKP) dan penyerahan CSR dalam bentuk Bantuan Renovasi Rumah Ibadah dan Sembako, dihadiri Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., bersama Direktur PT. BLKP, Randy Wahyudi Tjahjadi, seluruh Bupati atau Wali kota di Kalbar atau yang mewakili, serta jajaran Forkopimda Prov Kalbar di Pabrik PT. Bumi Lancang Kuning Pusaka, Kabupaten Kubu Raya pada hari Rabu (25 Mei 2022).
PT BLKP
merupakan perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur bahan bangunan yang
fokus pada produk-produk rangka, atap, serta lantai, dengan menggunakan bahan
baku baja ringan. Dalam kesempatan tersebut, Gubernur mengatakan Presiden
Republik Indonesia menuntut target 45 persen dari APBN atau APBD untuk
penggunaan produk dalam negeri.
"Untuk
APBD Provinsi Kalbar, ditargetkan sebesar 70 persen untuk penggunaan produk
dalam negeri karena saya memikirkan produk dalam negeri apa yang harus dipakai.
Presiden menyampaikan E-Katalog harus dimudahkan dan jangan dipersulit,"
kata H. Sutarmidji.
Produk PT
BLKP tersebut diharapkan dapat ditampilkan di E-Katalog dan terus melakukan
inovasi produk, salah satunya meubelair sekolah. Produk Lunar juga diharapkan
dapat meminimalisir penebangan pohon-pohon dalam suatu pembangunan.
"Kombinasi
material baja ringan dan triplek akan menghasilkan meubelair sekolah. Saya
sangat mengapresiasi keberadaan produk
ini karena dapat mengurangi penggunaan kayu dan produk ini dapat memenuhi
kebutuhan masyarakat dengan tidak banyak menebang pohon," tutur Gubernur.
Selanjutnya,
H. Sutarmidji mengungkapkan negara yang dapat mempertahankan hutan dan menyerap
banyak karbon dioksida merupakan negara yang dapat menguasai ekonomi.
"Karena
ekonomi karbon sudah bisa berkembang di dunia, sehingga hutan-hutan harus
dijaga dengan baik,".
Di akhir
sambutannya, Gubernur menyampaikan ucapan terima kasih kepada PT. BLKP yang
sudah menggunakan pekerja lokal asal Kalbar dan kepada Pemerintah Kabupaten
Kubu Raya karena telah mempermudah perizinan.
"Selama
ada pekerja dari lingkungan perusahaan tersebut, itu sangat bagus. Dan terima
kasih atas perizinan yang cepat dari Bupati Kubu Raya," ujar H. Sutarmidji.
Setelah
memberikan sambutan, Gubernur beserta pemilik PT. BLKP dan jajarannya meninjau
langsung pabrik BLKP dan cara pembuatan produk Lunar. (tim liputan).
Editor : Putri