Wapres Ma'ruf Amin Nikmati Wisata Bahari Di Labuan Bajo Gunakan KRI Sampari 628 |
PONTIANAKNEWS.COM (LABUAN BAJO) - Di sela-sela kunjungan kerja (kunker) ke Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT, Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma'ruf Amin bersama Ibu Hj. Wury Ma'ruf Amin menyempatkan diri untuk melakukan wisata bahari di Pulau tersebut, Selasa (15/03/2022).
Disambut
Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlatamal) VII Kupang Laksamana Pertama Yudho
Warsono dan Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Labuan Bajo Letkol Laut (P)
Roni, Wapres tiba di Dermaga Labuan Bajo pukul 09.15 WITA. Selanjutnya Wapres
berkeliling di sekitar Pulau Bidadari dan Pulau Kelor menggunakan KRI Sampari
628.
Sambil
menikmati keindahan Laut Flores, di dalam kapal tersebut Wapres mendapat
penjelasan dari Laksma Yudho tentang kondisi kapal.
Menurut
Yudho, KRI Sampari 628 ini berukuran panjang 60 meter, lebar 8,10 meter, dan
berat 460 ton. Kapal ini memiliki sistem pendorong andal yang mampu berlayar
dan bermanuver dengan kecepatan 28 knot.
“KRI Sampari
628 merupakan Kapal Cepat Rudal (KCR) kedua setelah KRI Tombak 629,” ungkapnya.
Mengingat
ukuran Sampari yang tidak terlalu luas, rombongan yang mendampingi kunker
Wapres ke pulau ini harus menggunakan kapal yang berbeda, yaitu KRI Ajak dan
Kapal Motor (KM) Baswara Bahari 2.
KRI Ajak
digunakan oleh para staf khusus, sementara
awak media yang meliput kegiatan Wapres selama di Labuan Bajo
menggunakan Kapal Motor (KM) Baswara Bahari 2.
Menurut
Nahkoda Baswara Bahari 2 Duffan, kapal ini baru digunakan 2 kali.
“Karena baru
tiba di Labuan Bajo Februari lalu,” ujarnya.
Lebih jauh
Duffan menjelaskan, moda transportasi laut yang dikirim ke Labuan Bajo
baru-baru ini, merupakan bentuk dukungan Kementerian Perhubungan Dirjen
Perhubungan Laut untuk menyukseskan berbagai event G20 di pulau ini, khususnya
di sektor wisata.
Sebagaimana
diketahui, Labuan Bajo terpilih menjadi salah satu venue side berlangsungnya
rangkaian G20, selain Bali, Bogor, Surabaya, Yogyakarta, Solo, Jakarta, Medan,
Lombok dan Manado.
Pelabuhan
Labuan Bajo juga memiliki peran signifikan sebagai pintu masuk utama bagi
wisatawan lokal dan mancanegara yang ingin melakukan wisata bahari di pulau
tersebut. Terlebih, Labuan Bajo telah ditetapkan sebagai salah satu dari lima
destinasi wisata super prioritas yang telah dicanangkan pemerintah.
“Memang ini
destinasi prioritas, super prioritas saya kira tepat dan layak, saya kira
karena itu pertemuan internasional disini,” tutur Wapres. (tim liputan).
Editor : Putri